Batas Daratan Pulau Papua – Pulau Papua merupakan sebuah pulau yang berada di ujung timur Indonesia. Pulau Papua terbagi menjadi 2 wilayah utama, Indonesia dan Papua Nugini (lihat selengkapnya: Geografi Indonesia). Di bawah ini adalah istilah lain yang menggambarkan geografi Pulau Papua.

Setiap daerah tentu mempunyai batasnya. Batas suatu wilayah dapat berupa daratan, lautan atau kedua-duanya. Lihat tabel di bawah ini untuk lebih memahami batas wilayah Pulau Papua.

Batas Daratan Pulau Papua

Dari tabel tersebut terlihat bahwa batas darat Pulau Papua adalah Kepulauan Maluku di sebelah barat, Benua Australia di sebelah selatan, dan Papua Nugini di sebelah timur. Sedangkan lautan berbatasan dengan Samudera Pasifik di utara, Laut Banda di barat, dan Samudera Hindia, Teluk Vadu, dan Laut Arafuru di selatan.

Batas Daratan Pulau Sumatera » Garuda Citizen

Luas wilayah Pulau Papua adalah 786 ribu 2 km2. Wilayah Pulau Papua terdiri dari Indonesia dan Papua Nugini. Kota dengan luas wilayah tertinggi di Papua terdapat di Kabupaten Punjak Jaya dan kota dengan luas wilayah terendah di Papua terdapat di Kota Merauke.

71% wilayah Papua merupakan hutan hujan tropis yang sulit diakses manusia. Hal ini disebabkan adanya lembah dan pegunungan yang tinggi. Karena kondisi wilayah yang berbeda-beda, maka persebaran penduduk tidak merata karena menyesuaikan dengan kondisi wilayah penduduknya.

Salah satu kondisi geografis Pulau Papua adalah dengan melihat kondisi iklimnya. Kelembapan di Pulau Papua termasuk tinggi, antara 80% hingga 89%. Kelembapan ini juga mempengaruhi persebaran penduduk di Pulau Papua. Curah hujan juga merupakan faktor iklim yang perlu dipertimbangkan.

Curah hujan di Pulau Papua berkisar antara 1800 hingga 3000 mm. Tingkat curah hujan ini relatif tinggi. Sedangkan kondisi iklim lainnya yaitu suhu udara menunjukkan suhu berkisar antara 19 0C hingga 28 0C. Suhu udara akan lebih rendah bila berada di tempat yang lebih tinggi, misalnya di Kabupaten Puncak Jaya dan Perbukitan Jayawijaya. Oleh karena itu, tak heran jika terjadi salju di beberapa tempat di Perbukitan Jayavijaya.

Tolong Di Jawab Dari No 1 3

Pulau Papua mempunyai banyak tempat yang terkenal. Pemandangan alam yang dapat dijumpai antara lain pantai, sungai, dataran rendah dan dataran tinggi seperti pegunungan. Beberapa dataran rendah di Pulau Papua memang sangat terkenal. Dataran rendah tingginya kurang dari 200 meter. Ada beberapa situs dataran rendah yang diketahui. Selain itu, terdapat beberapa spot sungai dan pegunungan di Pulau Papua.

Baca Juga  Salah Satu Faktor Yang Melatarbelakangi Bangsa Eropa Menjajah Indonesia Adalah

Informasi batas wilayah, topografi, iklim dan kondisi alam menggambarkan topografi pulau Papua. Semoga informasi diatas bermanfaat bagi sobat Geologi.

Soal baru di PPKn 64. Lagu Yamko Rambe Yamko berasal dari A.MalukuB. Dari PapuaK. Bukan oleh Menado atau ManadoD. oleh Halmahera Ceritakan kepada remaja tentang awal mula pendidikannya! Jangan kasar. TIDAK. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 Tanggal: Kelebihan: Kekurangan: Digambarkan sebagai generasi penerus bangsa, perilaku Ardi dalam menjaga budaya lokal….A. Ada rasa bangga yang luar biasa terhadap budaya asing. … B. Mereka mengetahui keragaman budaya lokal di setiap daerah. C. Merangkul budaya asing masuk ke dalam kehidupan masyarakat Indonesia. D. Mempelajari seni tradisional sesuai minat dan bakatnya. Ciri Keberagaman Papua dan Maluku merupakan dua pulau indah di kawasan timur Indonesia. Mari kita lihat kondisi geografis Papua dan Kepulauan Maluku berdasarkan peta. Bagaimana menurut saya?

Papua dan Maluku diberkati dengan kekayaan alam yang melimpah. Pemandangan alamnya juga sangat indah. Keduanya mempunyai kemiripan ciri geografis, yakni sama-sama merupakan negara kepulauan yang terdiri atas pulau-pulau besar dan kecil.

Peta Indonesia Lengkap Dengan Nama

Dari segi ukurannya, Pulau Papua merupakan pulau terbesar kedua di dunia setelah Greenland. Luas Pulau Papua dilaporkan 786.000 km lebih luas dibandingkan pulau lain di Indonesia.

Namun, hanya 418.707,7 km dari total luas daratan yang menjadi bagian Indonesia. Sisanya merupakan bagian dari Papua Nugini.

Sedangkan luas wilayah Maluku adalah 31.982,5 kilometer persegi. Air mendominasi wilayah ini dan mencapai 76,28%.

Pulau Papua berbatasan dengan Laut Filipina di utara, Laut Arafuru dan Laut Banda di barat, Samudera Pasifik di timur, dan Laut Arafuru di selatan.

Padaido, Biak Numfor

Sedangkan Maluku berbatasan dengan Laut Sulawesi di utara, Laut Arafuru dan Laut Banda di barat, serta Laut Halmehera di timur.

Untuk perbatasan darat, Pulau Papua bagian utara berbatasan dengan Samudera Pasifik, bagian barat berbatasan dengan Laut Arafuru, bagian timur berbatasan dengan Papua Nugini, dan bagian selatan berbatasan dengan Laut Arafuru dan Australia.

Pulau Maluku berbatasan dengan Laut Seram di utara, Pulau Sulawesi di barat, Pulau Papua di timur, Timor Timur, dan Laut Arafuru di selatan. Halaman ini berisi artikel tentang pulau yang juga dikenal sebagai New Guinea. Untuk pulau kecil Antartika dengan nama yang sama, lihat Pulau Papua (Kepulauan Joinville). Untuk provinsi di Indonesia, lihat Papua. Untuk wilayah Indonesia lihat Papua (wilayah Indonesia). Untuk kegunaan lain, lihat Papua (disambiguasi).

Baca Juga  Tuliskan Tujuan Permainan Sepak Bola

Papua atau secara internasional New Guinea atau New Guinea (Inggris: New Guinea, Tok Pisin: Niugini; Hiri Motu: Niu Guinea) atau pernah disebut Irian atau Irian Jaya, merupakan pulau terbesar kedua di dunia (setelah Greenland). Terletak di utara. Di Australia. Pulau ini terbagi menjadi dua wilayah, bagian barat merupakan wilayah Indonesia dan bagian timur adalah Papua Nugini. Pulau cendrawasih ini memiliki gunung tertinggi di Indonesia, Puncak Jaya (4.884m). Di Indonesia, Orang Asli Papua dikenal dengan nama Papua, yang terdiri dari berbagai suku yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota.

Xi Geografi Kd 3

Kata “Papua” saat ini digunakan khususnya di Indonesia untuk menyebut pulau tersebut secara keseluruhan dan untuk menyebut wilayah Indonesia atas pulau tersebut. Istilah “Papua” juga digunakan untuk menyebut enam provinsi di wilayah Papua yang menjadi wilayah pemerintahan Indonesia, yaitu Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua, Papua Dataran Tinggi, dan Papua Selatan. Namun beberapa publikasi (lihat misalnya Karthikasari dkk. 2007

) membatasi penggunaan nama “Papua” khusus untuk wilayah Indonesia. Papua juga merupakan keturunan Portugis yang pada saat itu menjajah Tore dan mendeklarasikan negara ini Papo Uva, artinya tidak menyatu dan tidak lepas dari Tore. Lagi pula, orang Melayu konon menyebutnya poea-poea yang artinya ikal

“New Guinea” dan “New Guinea” berasal dari kata New Guinea, yang diindonesiakan oleh orang Barat. Tanah Papua diperkirakan mirip dengan Guinea, sebuah wilayah di Afrika sehingga pulau itu disebut “New Guinea”. Kini, istilah tersebut digunakan secara internasional untuk menyebut seluruh pulau. Di Indonesia sendiri, istilah tersebut tidak pernah benar-benar digunakan kecuali pada kata majemuk tertentu (kata fosil) seperti Papua Nugini dan Nugini Belanda.

Untuk menyebut pulau ini, sebelumnya digunakan istilah “Irian Barat” dan “Irian Jaya” untuk wilayah Indonesia di pulau ini beserta provinsinya, yaitu “Provinsi Irian Jaya”.

Batas Wilayah Indonesia

Nama tersebut berasal dari bahasa Biyak (Merien) yang berarti uap atau semangat yang terbit. Nama ini juga digunakan dalam bahasa daerah lainnya seperti bahasa Serui, bahasa Merauke dan bahasa Waropen.

Selain itu, bahasa onimnya (Patipi) berasal dari kata Tigabelas abuan yang berarti tanah yang luas. Diberi pula nama Uriyani yang berarti negeri orang-orang telanjang dari bahasa Arab, hal ini tertulis dalam Rihla karya Ibnu Batutah ketika sang imam mendarat di tanah Irian.

Baca Juga  Bangsa Indonesia Percaya Akan Kemampuan Diri Sendiri Maka Harus Berpandangan

Selain ketiga nama tersebut, ada orang yang menyebut pulau ini dengan nama “Nuyu Var”. Karena letaknya di sebelah timur maka merupakan tempat pertama terbitnya matahari. Saat itu, pada tahun 1214, Syekh Iskandar Saya, seorang pendeta tinggi kerajaan Samudra Pasai, datang ke Cayman dalam ekspedisi perdagangan. Jadi, menyebut pulau ini Nur (bahasa Arab untuk cahaya), masyarakat Kaimana dan Fakfak menerjemahkannya dengan Nu Perang, sehingga mudah untuk diucapkan.

Saat itu referensi bahasa Arab yang diterjemahkan ke bahasa daerah tidak hanya untuk Papua saja, melainkan juga dialami oleh Maluku yang awalnya bernama Jasairul Muluk (Pulau Para Raja) dan kemudian menjadi Maluku.

Kondisi Geografis Pulau

Jika dilihat secara kasat mata, Pulau Papua tampak seperti burung, yang kepalanya adalah Provinsi Papua Barat, Badannya Provinsi Papua, dan Ekornya adalah Papua Nugini. Lempeng tektonik Papua dipengaruhi oleh pergerakan dua lempeng besar, yaitu lempeng Pasifik di barat dan lempeng Indo-Australia di utara. Tabrakan ini membentuk kerangka struktural yang kompleks bagi Papua, yang sebagian besar bertumpu pada kerak benua Indo-Australia. Kumpulan lempeng ini juga menghasilkan zona subduksi miring, yaitu wilayah pertemuan busur vulkanik (Pasifik) dan benua (Indo-Australia). Pulau Papua memiliki topografi yang sangat kompleks, sehingga material mantelnya terendapkan di Pulau Papua, sehingga Papua memiliki sumber daya alam yang mengesankan. Akibat pengaruh tektonik berupa patahan dan lipatan, hal ini mengakibatkan tersingkapnya material di dalam mantel sehingga mengakibatkan banyak dihasilkannya sumber daya alam berupa bahan tambang seperti emas, tembaga, dll.

Genangan yang terjadi sebelumnya berubah menjadi konflik sehingga mengakibatkan terbentuknya salah satu rangkaian pegunungan non-vulkanik tertinggi di Indonesia yaitu Pegunungan Jayawijaya dengan puncak 4.884 meter dan panjang kurang lebih 1.300 km. dan merupakan pegunungan tertinggi di Asia Tenggara. Diketahui, Pegunungan Jaya Vijaya terbentuk akibat proses sesar dan proses pelipatan yang terjadi akibat tumbukan antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Indo-Australia.

Papua mempunyai topografi yang sangat beragam, tidak hanya dengan pegunungan tinggi namun juga dengan pulau-pulau kecil disekitarnya. Di pesisir utara terdapat gugusan pulau Biak, Numfor, Yapen dan Mapia. Kalepom, Komoran, Adi, Dolak dan Arafuru adalah pulau-pulau lain di semenanjung di pantai selatan. Kemudian di pesisir barat hingga Fakfak terdapat kepulauan Raja Ampat. Selain itu, Papua juga memiliki beragam sungai yang dalam dan panjang yang mengalirkan air dari pedalaman pegunungan

Peta pulau papua lengkap, daratan di pulau sumatera, batas batas wilayah daratan indonesia, batas daratan negara indonesia, daratan pulau sumatera, batas daratan indonesia, pulau terindah di papua, pulau seribu papua, batas daratan pulau sumatera, batas wilayah daratan, pulau papua, peta pulau papua