Sekumpulan Sel Yang Memiliki Bentuk Dan Fungsi Yang Sama Disebut – PETA KONSEP SEL JARINGAN ORGAN (Akar, Batang, Daun, Bunga, Buah, Biji) PRIMER SEKUNDER Stomata Trikoma Sel Silika Lithocys Epidermis Apical Intercalar Lateral J. Transport (luar)

Pengertian jaringan dan jenis jaringan tumbuhan; Berbagai jenis meristem; Struktur jaringan permanen (epidermis, parenkim, jaringan pendukung, pengangkut dan jaringan gabus) pada akar, batang dan daun

Sekumpulan Sel Yang Memiliki Bentuk Dan Fungsi Yang Sama Disebut

4 Jaringan tumbuhan Menjelaskan jaringan meristem beserta ciri-cirinya dan contohnya; Menjelaskan jaringan permanen yang terdiri atas jaringan epidermis, jaringan dasar, jaringan penopang, jaringan penopang dan jaringan gabus.

Solution: Camscanner 06 04 2022 10 55 3

Jaringan merupakan kumpulan sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama. Pembelahan sel aktif pada jaringan meristem hanya dilakukan pada bagian tertentu saja. Bagian lain dari jaringan permanen tidak mengalami pembelahan

6 1. Jaringan Meristem Jaringan meristem dapat diartikan sebagai kumpulan sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama serta mempunyai sifat meristematik. Sel-sel meristematik ini membelah secara aktif, menghasilkan banyak sel anak. Beberapa sel anak akan tetap mempertahankan diri sebagai meristem, sedangkan sel anak lainnya akan mengalami diferensiasi (perubahan bentuk dan fungsi). Sel-sel yang mengalami diferensiasi muncul dari meristem dan akhirnya menyatu dengan jaringan lain dan menjadi bagian utama tumbuhan. Grup jaringan ini akan menjadi jaringan permanen. Sel-sel yang mengalami diferensiasi muncul dari meristem dan akhirnya menyatu dengan jaringan lain dan menjadi bagian utama tumbuhan. Grup jaringan ini akan menjadi jaringan permanen.

7 Jaringan Meristem Berdasarkan asal mula pembentukannya, jaringan meristem dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu: promeristem, merupakan jaringan meristem yang ada pada saat tanaman masih dalam tahap embrio. Meristem primer, merupakan jaringan meristem yang terdapat pada tanaman budidaya dan biasanya terdapat pada ujung batang (yang menyebabkan tanaman tumbuh tinggi) dan ujung akar (yang membuat akar tumbuh lebih dalam/panjang). meristem sekunder, yaitu jaringan meristem yang berasal dari jaringan yang telah mengalami diferensiasi. Contoh: kambium (keluar membentuk kulit kayu, membentuk kayu)

9 Jaringan Meristem Berdasarkan letaknya, jaringan meristem dibedakan menjadi: meristem apikal, terdapat pada ujung batang dan pada ujung akar yang nantinya akan menghasilkan perpanjangan batang dan akar. Meristem apikal mengalami pertumbuhan yang disebut pertumbuhan primer dan menghasilkan jaringan yang disebut jaringan primer. Meristem lateral, memberikan pertumbuhan lateral. Hasil yang terlihat adalah batang dan akar menjadi lebih besar/tebal. Pertumbuhan ini disebut pertumbuhan sekunder. Contoh : kambium pembuluh dan kambium gabus. Kambium pembuluh berperan dalam penebalan pada masa pertumbuhan sekunder sedangkan kambium gabus menghasilkan lapisan pelindung yang disebut periderm 3. Meristem interkalar Meristem interkalar dapat tetap aktif, namun dalam jangka waktu lama setelah sel-sel segmen atas matang sempurna. Pertumbuhan sel yang dilakukan oleh meristem interkalar menyebabkan munculnya bunga

Baca Juga  Berikut Adalah Contoh Musik Tradisional Jawa Barat Kecuali

Jenis Jaringan Manusia Dan Masing Masing Fungsinya

11 2. Jaringan permanen Jaringan permanen tidak membelah secara aktif dan sel-selnya berdiferensiasi. Setelah berdiferensiasi, sel-sel jaringan permanen seiring waktu memperoleh bentuk dan fungsi tertentu sesuai dengan tujuannya dalam tubuh tumbuhan. Berdasarkan fungsinya, jaringan permanen dibedakan menjadi jaringan epidermis, jaringan dasar, jaringan pendukung, jaringan pengangkut, dan jaringan gabus.

Itu selalu ditemukan di bagian luar organ tumbuhan.Fungsi epidermis adalah untuk melindungi bagian dalam organ tersebut terhadap kondisi seperti kehilangan air karena penguapan, kerusakan mekanis, perubahan suhu dan hilangnya nutrisi. mempunyai beberapa sifat, antara lain: – terdiri dari sel-sel hidup; – persegi panjang; – sel sempit tanpa ruang antar sel; – tidak ada klorofil; – Mampu membentuk modifikasi jaringan epidermis. Beberapa modifikasi pada epidermis antara lain stomata, duri (duri), sel kipas, sel pasir, dan trichomata (rambut).

Disebut jaringan dasar karena jaringan ini menyusun sebagian besar jaringan pada akar, batang, daun, dan buah. Ciri-ciri jaringan parenkim yang membedakannya dengan jaringan lain adalah: sel merupakan sel hidup yang berukuran besar dan tipis serta umumnya berbentuk heksagonal; ada banyak vakuola; letak nukleus di dekat pangkal sel; mampu bersifat merismatik karena dapat membelah; dan terdapat banyak ruang antar sel sehingga tidak berdekatan satu sama lain.

Juga dikenal sebagai jaringan mekanik, jaringan pendukung atau jaringan penguat. Jaringan inilah yang menopang bentuk tanaman agar dapat berdiri kokoh. mereka memiliki sel dengan dinding sel yang tebal dan kuat, juga karena sel tersebut telah mengalami spesialisasi. Jaringan penyangga berfungsi untuk : menguatkan/menopang batang dan daun, melindungi benih atau embrio, melindungi ikatan pengangkut (pembuluh). Jaringan pendukungnya ada 2 macam, yaitu jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim.

Tugas Video Mengamati Video Pak Alfred

Ciri-ciri utama jaringan kolenkim adalah: sel-sel penyusunnya masih hidup dan dinding selnya banyak mengandung selulosa. Sifatnya mirip dengan jaringan parenkim, dan dapat dianggap sebagai jaringan parenkim khusus yang menopang organ baru pada tumbuhan. Kolenkim terdapat tepat di bawah atau dekat permukaan batang muda dan daun muda, namun jarang ditemukan pada akar. Sel kolenkim mengalami penebalan pada bagian sudut-sudut sel, tidak merata pada seluruh permukaan dinding sel. Dinding tebal selulosa kolenkim memberikan sifat fleksibel pada organ tersebut. Kolenkim sangat baik dalam mendukung organ yang sedang tumbuh aktif karena sel-selnya dapat meregang agar sesuai dengan panjang organ.

Baca Juga  Dimana Ulat Betina Meletakkan Telurnya Jelaskan

Jaringan sklerenkim merupakan jaringan pendukung pada organ tumbuhan dewasa. Sel-sel dewasa jaringan sklerenkim sudah mati dan mempunyai dinding sel yang tebal, biasanya mengalami lignifikasi (mengandung bahan berkayu) Sumber : Gambar 1.6 Jaringan sklerenkim

Serat/serat. Filamen adalah sel yang panjang dan sempit dengan ujung runcing. Sel-sel ini biasanya berkumpul dalam sebuah strip panjang, dengan ujung runcingnya saling tumpang tindih dan menyatu erat. Serabut sklerenkim terdapat pada sebagian besar tumbuhan. Sklereid merupakan sel tumbuhan mati, bentuknya bervariasi dan memiliki dinding keras yang tahan terhadap tekanan. Sklereid dapat ditemukan secara tunggal atau berkelompok kecil di antara sel-sel lain, misalnya butiran pada daging jambu biji dan pir. Sklereid pada tempurung kelapa merupakan salah satu contoh bagian tumbuhan yang mengandung serat dan sklereid.

Nama lain dari jaringan transpor adalah ikatan pembuluh darah. Jaringan transpor ini berfungsi mengangkut air dan unsur hara, serta menyalurkan zat makanan hasil fotosintesis dari satu bagian tumbuhan ke bagian tumbuhan lainnya. Pengangkutan jaringan pada tumbuhan dibedakan menjadi dua golongan berdasarkan fungsinya, yaitu Xilem. Xilem (pembuluh kayu) berfungsi menyalurkan air dan unsur hara dari akar ke daun. Xilem terdiri dari parenkim dan serat, serta trakeid dan komponen pembuluh (trakea).

Jaringan Dan Organ Pada Tumbuhan

23 Floem Floem merupakan jaringan yang berfungsi mengangkut dan menyalurkan unsur hara hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan. Jaringan sarang sangat kompleks dan terdiri dari berbagai jenis sel, ada yang masih hidup dan ada pula yang sudah mati. Komponen floem meliputi parenkim floem yang berfungsi menyimpan cadangan makanan dan berperan sebagai sekat yang memisahkan floem yang satu dengan floem yang lain. Serabut floem merupakan jaringan sklerenkim yang berfungsi memperkuat jaringan pembuluh darah. Selain itu, komponen floem lainnya adalah pembuluh sutra dan sel pendamping

Mineral floem Pengangkutan makanan Bahan yang diangkut diangkut melalui daun Bagian pertumbuhan dan organ penyimpan makanan Arah pengangkutan Naik turun India mempunyai Serabut Sel ganda/berhubungan

Baca Juga  Mengapa Kamu Harus Bertanggung Jawab Terhadap Kebersihan Kelasmu

Jaringan gabus seringkali berfungsi menggantikan epidermis bila lapisan epidermis rusak karena faktor usia atau lainnya, sehingga jaringan lain di bawahnya terlindungi dari kehilangan air yang berlebihan dan gangguan mekanis. Jaringan gabus membentuk jaringan internal yang terdiri dari sel-sel hidup dan disebut phelloderm. Sebaliknya, kambium gabus membentuk jaringan yang tersusun di bagian luar sel-sel mati yang disebut falem. Felem ini kedap air karena dinding selnya ditebal oleh suberin.

29 Latihan/Tugas Kerjakanlah latihan berikut secara individu atau kelompok untuk mempertajam pemahaman anda terhadap topik Jaringan Tumbuhan yang telah anda baca. Anda pasti tahu bahwa ketika tanaman tumbuh, tinggi dan tebalnya pun bertambah. Dengan kata lain, seiring bertambahnya usia tanaman, tanaman akan tumbuh semakin tinggi, akar semakin dalam dan kuat, serta batang semakin lebar. Menurut Anda, jaringan manakah yang berperan dalam pertumbuhan ini? Sebutkan 2 istilah dari kedua jaringan yang berperan dalam 2 jenis pertumbuhan di atas! Tumbuhan berkembang dari biji, tumbuh akar, diikuti pertumbuhan batang, hingga terus tumbuh dan berkembang, jaringan tanaman menjadi semakin kompleks. Di dalam tubuh tumbuhan terdapat jaringan dengan sel-sel yang berdiferensiasi, dengan bentuk dan fungsi tertentu. Bisakah Anda mencoba menyebutkan jaringan yang memiliki bentuk dan fungsi khusus ini? Apa nama seluruh jaringan?

Sel Dan Jaringan Kls 7

Tumbuhan, seperti makhluk hidup lainnya, mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan tanaman ditunjukkan dengan pertambahan tinggi dan tebalnya diameter batang. Pertambahan tinggi batang disebabkan oleh jaringan meristem apikal yang sel-selnya aktif membelah pada bagian ujung apikal (ujung) batang, dan pemanjangan akar disebabkan oleh jaringan meristem apikal yang juga terdapat pada ujung akar. Hal lainnya adalah pembesaran/penebalan batang. Pertumbuhan ini disebabkan oleh meristem lateral atau dikenal dengan kambium. Saat mereka berkembang hingga dewasa, sel tumbuhan tidak hanya akan terus membelah untuk memungkinkan pertumbuhan/peningkatan tinggi dan lebar. Namun sel tumbuhan juga harus berdiferensiasi, mengalami perubahan bentuk dan fungsi sel sehingga menempati posisi tertentu dengan tugas tertentu. Jaringan khusus ini meliputi jaringan epidermis, jaringan dasar, jaringan pendukung, jaringan pengangkut, dan jaringan gabus. Seluruh jaringan ini disebut jaringan permanen.

31 Ringkasan Sel adalah kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan tumbuhan terdiri dari:

Seni rupa yang memiliki panjang dan lebar disebut, ukuran dan bentuk sel, makhluk hidup yang memiliki membran inti sel disebut, negara yang memiliki bendera sama dengan indonesia, hewan yang tidak memiliki tulang belakang disebut, penjumlahan berulang dari bilangan yang sama disebut, bunyi yang memiliki frekuensi diatas 20.000 hz disebut, individu yang berfenotipe sama memiliki genotipe, bentuk sel hewan dan tumbuhan, jenis monitor yang memiliki 4 sampai 16 warna disebut, hewan yang terdiri dari satu sel disebut, bentuk dan struktur sel