Tembung Kebrongot Dukani Tegese – 1 Sekolah Yogyakarta SMP NEGERI14 Kelas VIIIB Pemahaman Membaca Cerita Jawa Siswa P NIM Program Penelitian dan Pendidikan Bahasa Jawa Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta 2011

5 Motto Pantang menyerah, gigih, jujur, berdoa dan siap menerima apapun hasilnya. Belajarlah meski di kubangan lumpur, relakan dan dengarkan meski dihina, dihina dan diludahi. Kegagalan adalah langkah awal menuju kesuksesan. (Penulis) Allah SWT memberikan hikmah kepada orang yang dikehendaki-Nya. Dan kepada orang yang diberi hikmah, niscaya diberi banyak kebaikan. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengambil pelajaran ini kecuali mereka yang berakal sehat. (QS.Al Bacoro 269)v

Tembung Kebrongot Dukani Tegese

6 Pengabdian SWT Sebagai rasa syukur kehadirat Allah SWT, tugas sederhana ini saya persembahkan dengan hati yang ikhlas: 1. Ayah saya (Suparwi) dan ibu saya (Sugiani) sebagai orang tua yang mendidik dan membesarkan saya. 2. Adikku Royce Aditya Yoga Angolo yang selalu memberikan motivasi kepadaku. 3. Teman-teman yang selalu memberikan bantuan dan motivasi kepada saya. 4. Semua teman-temanku, khususnya pelajar Jawa, selalu setia membuatku tersenyum. 5. Atasan saya, khususnya instruktur bahasa Jawa saya, tanpa kenal lelah membekali saya dengan ilmu dan pendidikan hingga saya lulus. 6. Almamater : Universitas Negeri Yogyakarta. V

Tembung Kebrongot Dukani Tegese

7 Pendahuluan Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan atas kehadirat Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Berkat kasih karunia, bimbingan, dan bimbingan Anda, saya akhirnya dapat menyelesaikan disertasi yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan gelar sarjana saya. Penulisan dokumen ini terselesaikan atas kerja sama beberapa pihak yang berkepentingan. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden UNY, Dekan FBS UNY dan Direktur Pengajaran Bahasa Jawa yang telah memberikan saya kesempatan dan berbagai fasilitas. Saya sampaikan rasa hormat, apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada kedua pembimbing saya yaitu Drs. Penuh kesabaran, hikmah dan hikmah, Dr Swarna dan Dr Nurhidayati terus menerus memberikan bimbingan, arahan dan semangat sepanjang kesibukannya. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman lulusan Bahasa Jawa tahun 2006 atas dukungan moril, dukungan dan semangatnya sehingga saya dapat menyelesaikan studi saya tanpa kendala apapun. Akhir kata saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua saya yang telah memberikan kasih sayang yang tak terhingga kepada saya hingga saya menyelesaikan skripsi ini. Yogyakarta, Penulis, Andorra Dadan P vii

Baca Juga  Handai Taulan Artinya

8 Daftar Isi Halaman Judul… Ucapan Terima Kasih… ii Ucapan Terima Kasih… iii Deklarasi… iv Motto… v Dedikasi… vi Kata Pengantar… vii Indeks… viii Daftar Tabel. .. iv Daftar Gambar… 4 E. Tujuan Penelitian… 4 F. Manfaat Penelitian… 4 G. Pengertian Istilah… 5 Bab II Tinjauan Pustaka A. Bacaan… 6 B .Pemahaman Membaca C. Teknik KWL D. Penelitian Terkait E. Struktur Pemikiran F. Hipotesis Perilaku Bab III Metodologi Penelitian A. Desain Penelitian i viii

9 B. Konteks Penelitian C. Prosedur Penelitian D. Teknik Pengumpulan Data E. Instrumen Penelitian F. Teknik Analisis Data G. Validitas dan Reliabilitas H. Kriteria Keberhasilan Bab IV Hasil dan Pembahasan A. Hasil Penelitian B. Pembahasan Hasil Penelitian Bab 4 V Kesimpulan dan Rekomendasi A. Kesimpulan B. Implikasi C. Rekomendasi Referensi Lampiran ix

10 Daftar Tabel 1. Tabel 4.1 Persentase nilai pra tindakan Tabel 4.2 Persentase nilai pasca tindakan Siklus I Tabel 4.3 Persentase nilai pasca tindakan Siklus II Tabel 4.4 Peningkatan pemahaman membaca x

11 Daftar Gambar 1. Gambar 4.1 Persentase KKM sebelum tindakan Gambar 4.2 KBM yang dimasukkan ke dalam permainan Gambar 4.3 Pelaksanaan Siklus I Gambar 4.4 Siswa menjadi lebih aktif pada Siklus I KBM Gambar 4.5 Penerapan yang dipelajari Gambar 4.6 Status kelas dari kelas sebelumnya Gambar 4.6 4.7 Setelah dilakukan tindakan pada Siklus I Gambar 4.8 Persentase KKM setelah Siklus I Gambar 4.9 Peningkatan nilai rata-rata sebelum dan sesudah Siklus I Gambar 4.10 Apa yang ingin dipelajari Penerapan Siklus I Gambar 4.11 Apa yang dipelajari Penerapan Siklus II Gambar 4.12 Siswa terlihat lebih aktif Gambar 4.13 Siswa lebih berani mengajukan pertanyaan Gambar 4.14 Rata-rata peningkatan sebelum dan sesudah Siklus II xi

12 Daftar Lampiran 1. Hasil Observasi Pra Tindakan Siklus I Hasil Observasi Siklus II Hasil Observasi Kelas Hasil Wawancara Dengan Guru Kelas VIIIB Hasil Wawancara Dengan Siswa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pra Tindakan Siklus I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pembelajaran Siklus II Perencanaan Implementasi Siklus Kunci Respons Kunci Pra Tindakan I Respons Siklus II Pedoman Penilaian Kunci Respons Pra Tindakan Catatan Lapangan Catatan Lapangan Siklus I Pertemuan ke-1 Catatan Lapangan Siklus I Pertemuan ke-2 Catatan Lapangan Siklus II Pertemuan ke-1 Catatan Lapangan Siklus II Catatan Lapangan dari pertemuan ke-2 Dokumentasi pelaksanaan investigasi Daftar kinerja siswa Lampiran kriteria evaluasi Izin belajar untuk karya siswa Layanan perizinan Surat layanan pendidikan SMP Negeri 14 Surat dari Yogyakarta Izin dari kantor wilayah Izin penelitian dari Fakultas Seni dan Sains xii

Baca Juga  Perbuatan Yang Mendekatkan Pada Zina Adalah

13 MENINGKATKAN PEMAHAMAN MEMBACA SEJARAH JAWA SISWA SMP NEGERI KELAS VIIIB 14 Yogyakarta dengan menerapkan teknik KWL (Apa yang saya tahu, apa yang ingin saya pelajari, apa yang telah saya pelajari) Oleh Andra Dadang P NIM Ringkasan Tujuan penelitian ini didasarkan pada teknik KWL. bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas VIIIB SMP Negeri 14 Yogyakarta dalam memahami cerita jawa dengan menggunakan . Jenis penelitian ini adalah penelitian kelas praktik dimana siswa kelas VIIIB SMP Negeri 14 Yogyakarta (berjumlah 36 siswa) menjadi subjek penelitian. Penelitian dilaksanakan dalam Siklus II dan lima pertemuan termasuk pertemuan pra tindakan, dan Siklus I dan Siklus II dilaksanakan masing-masing dua pertemuan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah tes pemahaman bacaan, lembar observasi, lembar lapangan, wawancara dan dokumentasi. Validitas demokratis dan validitas proses digunakan untuk mengetahui validitas instrumen penelitian ini, sedangkan reliabilitas penelitian ini adalah triangulasi dengan sumber. Data dianalisis secara deskriptif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini ditandai dengan peningkatan kualitas proses (keterikatan dan semangat belajar siswa) dan pemahaman membaca (75% siswa mencapai KKM). Hasil pembelajaran menunjukkan bahwa penerapan teknik KWL meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan keaktifan, apresiasi, minat belajar, pemahaman isi bacaan, dan semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran. Siswa juga mengalami peningkatan pemahaman membaca, dengan rata-rata nilai 7,47 pada Siklus I dan 8,06 pada Siklus II, dibandingkan dengan rata-rata nilai siswa sebelum tindakan yaitu 6,86. Tingkat kelulusan juga meningkat. Pada saat penerapan teknik KWL diperoleh persentase KKM setelah tindakan siklus I sebesar 27,78%, persentase KKM sebesar 58,33%, dan persentase KKM setelah tindakan siklus II sebesar 85,29%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa teknik KWL mampu meningkatkan pemahaman membaca siswa tertentu, yaitu 75% dari jumlah siswa yang mengikuti kelas mencapai tingkat keberhasilan minimal 7,5. xiii

14 Bab I Pendahuluan A. Konteks Masalah Membaca merupakan kegiatan penting untuk memperoleh pengetahuan, informasi dan hiburan. Informasi yang diperoleh dicatat dan disampaikan secara tertulis, sehingga memudahkan kegiatan pemahaman bacaan. Keterampilan membaca sangat penting untuk mempersiapkan siswa agar berhasil dalam proses pendidikan. Sebagian besar siswa memperoleh pengetahuan melalui kegiatan membaca. Pengetahuan yang diperoleh siswa tidak hanya berasal dari proses belajar mengajar di sekolah, tetapi juga dari kegiatan membaca sehari-hari. Mengingat pertimbangan tersebut, pemahaman membaca dan pemahaman membaca merupakan faktor penting dalam perolehan dan peningkatan pengetahuan siswa. Pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman di SMP Negeri 14 Jogyakarta kelas VIIIB dilakukan dengan memberikan tugas membaca teks kepada siswa. Sebelum melaksanakan suatu kegiatan, guru memberikan informasi kepada siswa yang mereka anggap penting tentang apa yang harus mereka lakukan. Kegiatan membaca dilakukan dari awal hingga akhir teks, dan kegiatan membaca tersebut diulang-ulang hingga siswa memahami isi teks yang dibaca. Pada kegiatan selanjutnya, siswa diajak mengerjakan soal-soal yang telah disiapkan oleh guru. 1

Baca Juga  Tiang Hinggap Dalam Permainan Rounders Ada

15 2 Masalah lain ditemukan di SMP Negri 14 Yogyakarta kelas VIIIB. Artinya siswa masih terlihat pasif. Kondisi tersebut ditunjukkan dengan tidak terjadinya interaksi pembelajaran, pertanyaan-pertanyaan yang tidak dapat dijawab, permasalahan-permasalahan yang ada namun siswa tidak mau mengungkapkannya, atau materi yang tidak beragam dan tidak menarik perhatian siswa. Pemahaman membaca siswa masih rendah karena adanya masalah. Permasalahan ini perlu segera diatasi karena berdampak signifikan terhadap jumlah informasi dan pengetahuan yang diterima siswa dari berbagai dokumen. Masalah terpenting yang perlu segera diatasi adalah masalah pemahaman bacaan. SMP Negri 14 Berbagai permasalahan dalam pembelajaran pemahaman membaca di Yogyakarta memerlukan solusi. Alternatif solusinya adalah dengan menerapkan teknik KWL untuk belajar membaca dan menulis. Teknik KWL merupakan serangkaian kegiatan yang meliputi (apa yang saya ketahui, apa yang saya pelajari, apa yang ingin saya pelajari, apa yang ingin saya pelajari, apa yang saya pelajari dan apa yang saya pelajari). Teknik KWL merupakan teknik pembelajaran membaca yang mengaktifkan pengetahuan awal (skema). Metode ini dipilih karena metode KWL menitikberatkan pada pengaktifan skema siswa dan meningkatkan pembelajaran membaca dengan menjadikan siswa lebih tertarik dan kreatif terlibat dalam langkah-langkah yang telah ditentukan karena diyakini dapat dilakukan. SMP Negri 14 Yogyakarta Penerapan teknik KWL pada kelas VIIIB merupakan upaya untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman. untuk belajar

16 3 Hal-hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan

Tembung angel lan tegese, tegese tembung angel, tembung saroja lan tegese, tegese tembung