Apakah Menurut Anda Kegiatan Webinar Tentang Literasi Digital Menarik – Home / Kemenkominfo Sumsel Gelar Webinar Literasi Digital untuk Guru dan Siswa di Muara Enim

MUARA ENIM, – Pesatnya perkembangan dunia digital kini diarahkan pada semua sektor. Salah satu sektor yang terkena dampak perkembangan teknologi adalah sektor pendidikan. Apalagi di masa pandemi saat ini, seluruh kegiatan pembelajaran dilakukan menggunakan media digital.

Apakah Menurut Anda Kegiatan Webinar Tentang Literasi Digital Menarik

Menyikapi perkembangan tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika mengadakan webinar bertajuk ‘Literasi Digital Guru dan Siswa di Era Digital’ melalui Dirjen Aplikasi Informatika (Aptika). Webinar pada Senin (21/03/2021) ditujukan untuk guru, siswa, mahasiswa dan kelompok guru dan diikuti lebih dari 600 orang secara online.

Intip Peluang Public Relations Dalam Dunia Kerja Di Era Digital

Nida Nidiana Koordinator Akademik Senior Sekolah Dasar, SSC, MM, Penulis Buku, Penggiat Taman Bacaan KBM, Guru dan H. Saibin, SPD, M. .Pd. Muara Enim Kepala Bidang Pengembangan Pendidikan Dasar Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Alma Prisilia, M.P. Calon Sosialisasi Program Literasi Nasional Nyalesia.

Acara ini dipandu oleh Moderator Desna, Senior Opinion Leader Tysa Novenny Sariosa @tysanovennysariosa bersama ‘Kabar Petang’ TV One News Anchor.

General Manager Aplikasi Komputer (Aptika) Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, Indonesia masih belum mempunyai pekerjaan rumah terkait literasi digital.

Hasil survei literasi digital yang dilakukan pihaknya pada tahun 2020 menggunakan CyberCrisi dan Catadata menunjukkan indeks literasi digital Indonesia masih berada di angka 3,47 pada skala 1 hingga 4.

Kebebasan Berekspresi Di Dunia Digital

“Dalam konteks ini, Webinar Literasi Digital yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menjadi agenda yang sangat strategis dan kritis untuk membekali seluruh masyarakat Indonesia dalam beraksi di sektor digital,” ujarnya.

Pada kegiatan webinar tersebut narasumber pertama yaitu Nida Nidiana memaparkan informasi mengenai keterampilan digital bagi guru. Ini memberikan siswa nasihat dari para ahli di dunia digital untuk membantu mereka belajar lebih baik.

Selanjutnya Resista Vakaliana yang memberikan materi tentang keamanan digital memberikan beberapa tips bagaimana menjaga keamanan bahan ajar fiber agar terhindar dari spam dan hacking. Ini juga memberikan tip keselamatan untuk berbagai kursus.

Baca Juga  Awan Akan Menjadi Hujan Apabila Terkena Suhu Yang

Selain itu, dalam materinya tentang etika digital, H. Cybin juga membahas apa saja yang dilarang dan dibatasi dalam dunia digital. Dijelaskannya, mahasiswa dapat memanfaatkan media digital untuk berinteraksi dan berkolaborasi secara kreatif.

Literasi Digital: Meningkatkan Wawasan Kebangsaan

Menurut Alma, untuk membudayakan dunia digital, hanya perlu mengetahui dan memahami dunia digital, melakukannya, lalu membiasakannya.

Sementara itu, Tisa Noveni Sarioza dalam penutupnya menyampaikan bahwa perubahan proses pembelajaran daring yang terjadi saat ini menuntut guru dan siswa untuk terampil dalam dunia digital. Namun keterampilan di dunia digital, menurutnya, juga harus mencakup pengetahuan tentang etika dan keamanan.

Sekadar informasi, kegiatan webinar ini merupakan rangkaian kegiatan literasi digital di Kabupaten Muara Enim. Hingga akhir November 2021, rangkaian 37 webinar dengan berbagai topik akan diselenggarakan di Muwara Anime Regency.

Inisiatif besar-besaran yang disponsori dan diselenggarakan oleh Direktorat Kepemilikan Informasi dan Direktorat Jenderal Penerapan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia ini bertujuan untuk mendorong masyarakat memanfaatkan Internet secara cerdas, kreatif, kreatif dan produktif. Mereka dapat meningkatkan keterampilan kognitif untuk mengidentifikasi penipuan dan menghindari berbagai dampak negatif penggunaan internet. Webinar kali ini diadakan di kota Pekanbaru, provinsi Riau, dengan topik peluang dan tantangan bisnis online di Era Digital.

Undangan Kegiatan Webinar Semarak Tahun Ajaran Baru 2023

Pada Senin (21/06/2021) 14:00-17:00 WIB menganalisis bagaimana bisnis menjadi lebih mudah dan murah bagi masyarakat berkat dunia digital. Siapapun bisa memulainya dengan skala bisnis yang bisa dipilih sesuai dengan kemampuannya.

Sekitar 400 peserta online berhasil mengikuti webinar ini dengan menyasar segmen UKM. Pemateri yang sebenarnya memaparkan dan menyampaikan materi adalah para ahli di bidangnya yaitu Master Ji – Coach Muhaimin. Lalu Noorina, Fasilitator Digital Gapura dan CEO Startup Bengal. Serta pengelola 212 Martin, Mohammad Aznavir Nasution. Nofrian Fadil Akbar, Presiden BEM UNRI, juga seorang wirausaha. Bertindak sebagai Key Opinion Leader (KOL) dan berbagi pengalamannya dengan @kasihbahhairtonic, Dini Valdiani adalah seorang guru dan wirausaha. Keynote Speaker, Dirjen Optik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Samuel A Pangerappan.

“Internet bisa meningkatkan derajat perekonomian masyarakat. Siapa pun bisa berbisnis online dari mana saja. Maka peluang dan pasarnya luas,” ujarnya.

Menurutnya, paradigma yang berlaku saat ini adalah yang memiliki kekhasan dan nilai tambahlah yang akan menang. Pasar yang terdiversifikasi akan membuka lebih banyak peluang. Selain itu, pedagang reguler dapat menggunakan pasar secara gratis dan memberi kekuasaan kepada pedagang untuk mendapatkan komisi. Kami kemudian dapat membantu mempromosikan produk kami melalui media sosial dan situs pasar.

Baca Juga  Negara Apa Yang Terletak Paling Selatan

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021

“Pastikan pekerjaan kita sesuai dengan hobi kita. Misalnya hobi menulis bisa jadi penulis skenario, editor, content writer. Kemudian hobi memasak bisa katering nasi kotak, bisnis gerobak makanan, jualan dosa, dll., hobi fotografi atau videografi. Video atau fotografi Anda bisa menjual produk di pasar dan menjadi youtuber atau tik toker. Orang yang suka menggambar bisa menjadi influencer dan freelancer di bidang desain grafis. Jika hobi Anda bermain game, bisa juga. -olahraga atau kompetisi. Itu bisa dijadikan hobi yang cocok untuk bercocok tanam, menulis artikel, membuka kursus atau menjual tanaman hias untuk hiasan. Tanaman bisa dirawat. Target pasar harus ditentukan. Menyiapkan produk secara profesional. , membangun saluran pemasaran, melakukan promosi rutin dan menciptakan hal-hal yang menarik isinya,” jelasnya.

Giliran pembicara ketiga yaitu Muhammad Aznavir Nasooshan, pelaku UMKM sekaligus pengelola 212 Mart. Beliau menyampaikan pentingnya memilih pasar yang cocok untuk produk yang ingin dijual.

“Setiap pasar memiliki ciri khasnya masing-masing, jadi pilihlah yang sesuai dengan karakter atau layanan Anda. Tentunya kita juga harus memperhatikan tampilan produk yang menarik dan komunikasi yang baik dengan pelanggan. Kita juga harus menyiapkan dana untuk iklan dan menghindari keterlambatan pengiriman. .” dia menjelaskan.

Pembicara terakhir, Nofrian Fadil Akbar, Presiden BEM UNRI yang juga seorang wirausaha, berbicara tentang pentingnya keamanan digital dalam keamanan transaksi di dunia digital. Misalnya, ketika pelanggan memberikan nomor kartu kredit, nomor telepon, alamat, atau informasi lainnya, maka informasi tersebut harus dijaga keamanannya.

Webinar Literasi Digital Bangka: Tranformasi Digital Dan Kesenjangan Sosial

Dini Valdiani mengaku memulai usahanya dengan modal kecil. Menurutnya yang utama lakukan dulu, kalau melihat untung bisa menambah modal. Dini mengatakan, ia menggunakan semua marketplace seperti Shopee, Tokopedia, atau Bukalapak, atau melalui WhatsApp dan Instagram.

Melihat banyaknya tanggapan dan pertanyaan yang disampaikan kepada pemateri, para peserta pun antusias mengikuti segala hal yang disampaikan dalam webinar ini.

Serbi Radita melontarkan pertanyaan menarik. Ia meminta jasa edit foto profesional dan saran bagaimana membuat barang yang laris menjadi menarik ketika fotografer belum bisa menggunakannya.

Nurina menjawab, narasumber bisa menggunakan aplikasi editing sederhana. Beberapa tutorial YouTube bisa menjadi panduan.

Dicari 10.000 Guru Motivator Literasi Digital Indonesia

Webinar ini merupakan satu dari ribuan webinar yang diselenggarakan serentak di seluruh wilayah Indonesia. Inisiatif besar-besaran yang disponsori dan diselenggarakan oleh Direktorat Kepemilikan Informasi dan Direktorat Jenderal Penerapan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia ini bertujuan untuk mendorong masyarakat memanfaatkan Internet secara cerdas, kreatif, kreatif dan produktif. Mereka dapat meningkatkan keterampilan kognitif mereka untuk mengidentifikasi penipuan dan menghindari berbagai konsekuensi negatif dari penggunaan Internet.

Baca Juga  Enzim Yang Dihasilkan Oleh Organ P Dan Fungsinya Adalah

Pada awal tahun 2021, pengguna Internet di Indonesia mencapai 202,6 juta orang. Jumlah penduduk Indonesia saat ini berjumlah 274,9 juta jiwa. Artinya pada awal tahun 2021 penetrasi internet di Indonesia mencapai 73,7 persen.

Namun, di saat yang sama, data menunjukkan indeks literasi digital Indonesia masih berada di angka 3,47 pada skala 1 hingga 4. Hal ini menunjukkan indeks literasi digital Indonesia masih di bawah baik. Dalam konteks ini, Webinar Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menjadi agenda yang sangat strategis dan kritis untuk membekali seluruh masyarakat Indonesia dalam berkiprah di sektor digital. Informasi Republik Indonesia (Cominfo) menyelenggarakan Webinar Literasi Digital pada Kamis (26/05/2022) pukul 13.00 hingga 15.00 WIB dengan topik “Keterampilan digital apa yang mereka cari saat ini”. Literasi Digital ini dilaksanakan secara daring bekerja sama dengan Komite 1 DPR RI. Peserta webinar ini berjumlah sekitar 250 orang yang meliputi tokoh masyarakat setempat, tokoh pemuda dan mahasiswa, ibu rumah tangga, aktivis, pekerja sosial, dan masyarakat lokal. Pembicara dalam webinar ini adalah Profesor Komunikasi Institut Bisnis Nusantara Wahu Wari Pintoko, S.PT, M.Si, CEO dan Senior Trainer TRUSTCO Jakarta Dr.B.S.Wibowo, MARS.M.M. dan stafnya, Khalid Rabbani.

Webinar dibuka oleh Rachel Mariam Saidina, Anggota DPR RI, dan Samuel Abrijani Pengerapan BSc, BSc, Dirjen Optik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, sebelum ketiga pembicara memberikan paparannya. presentasi. bahan Membuat pidato pembukaan. Keduanya mengapresiasi program mendidik masyarakat untuk beradaptasi, berinovasi, dan berkarya kreatif melalui perkembangan teknologi yang tidak dapat dihentikan. “Semoga diskusi ini dapat membuka ruang diskusi yang seluas-luasnya, penting untuk membekali diri dengan kemampuan penanganan media digital sebagai upaya meningkatkan efisiensi di segala bidang kehidupan,” ujar সরিম্তি রেচল্ল মর্যাযামা স্য ীদিনা.

Webinar Literasi Digital Dalam ‘one Click’

Pentingnya percepatan transformasi digital melalui literasi digital di seluruh lapisan masyarakat disoroti oleh समुवेल अग्युणुभु. “Percepatan literasi digital memerlukan kerja sama yang baik. Saya berharap kegiatan ini siap membantu mewujudkan Indonesia Digital Nation. İntonesia sudah terhubung, semakin digital, semakin maju!” tegasnya.

Sejarah perkembangan teknologi digital, peluang yang bisa dinikmati, dan tantangan yang ada di era digital dibawakan oleh pembawa acara perdana. “Banyak peluang yang bisa dinikmati dari munculnya berbagai lapangan pekerjaan baru yang dapat melakukan segala hal dengan lebih cepat dan mudah, munculnya berbagai penemuan baru yang memadukan internet dan berbagai sumber media pembelajaran yang memperkaya ilmu pengetahuan,” ujarnya. Namun, dia

Pengertian literasi menurut unesco, apakah webinar, webinar literasi digital, pertanyaan webinar tentang digital marketing, apakah menarik hidung bisa mancung, literasi digital menurut para ahli, menurut anda, definisi literasi digital menurut para ahli, kegiatan webinar adalah, cara menarik rezeki menurut islam, apakah anda, menurut anda apakah anda memerlukan e learning mengapa