Faktor Alami Yang Berpengaruh Terhadap Persebaran Flora Di Indonesia Adalah – Meskipun radiasi matahari tersebar merata di seluruh bumi, suhu di setiap tempat berbeda-beda karena perbedaan garis lintang, tingkat kekeruhan, ketinggian, dan albedo.

Dalam hal ini, tumbuhan dan hewan biasanya beradaptasi dengan suhu lingkungan fisiknya, dan hanya wilayah dengan suhu sangat tinggi dan sangat rendah yang mampu menopang kehidupan secara permanen.

Table of Contents

Faktor Alami Yang Berpengaruh Terhadap Persebaran Flora Di Indonesia Adalah

Akibat perbedaan tersebut, beberapa spesies tumbuhan dan hewan beradaptasi dengan baik pada lingkungan tropis lembab, sementara spesies lainnya mampu beradaptasi pada lingkungan dingin dan kering, atau lingkungan panas dan kering.

Ayu Lestari Geografi

Kelembaban udara menunjukkan banyaknya uap air di udara. Unsur hara penting diserap melalui akar tanaman dengan bantuan air. Air juga berperan penting dalam reaksi pembentukan bahan organik pada tumbuhan. Demikian pula air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi manusia dan hewan.

Kata xerophyta berasal dari dua kata: xero yang berarti kering dan fitos yang berarti tumbuhan. Oleh karena itu, tumbuhan xerofit merupakan kelompok tumbuhan yang mampu beradaptasi pada lingkungan yang kekurangan air atau kering. Daerah sebarannya terutama terkonsentrasi di daerah gurun (arid area). Misalnya saja lidah buaya

Kata hidrofit berasal dari kata hydros yang berarti basah atau berair. Dengan kata lain, tumbuhan air adalah sekelompok tumbuhan yang secara khusus beradaptasi dengan lingkungan bawah air atau lembab.

Ciri-ciri tumbuhan ini adalah sistem perakarannya cenderung dangkal, namun daunnya lebar, luas areanya kecil (stomata), lapisan integumennya, dan orientasi daunnya menghadap sinar matahari.

Faktor Persebaran Flora Dan Fauna Di Dunia: Iklim, Edafik, Biotik

Mesofit berasal dari kata meso yang berarti tengah atau perantara. Dengan kata lain, mesofit merupakan kelompok tumbuhan yang hidup di daerah lembab namun tidak terendam air. Tumbuhan dalam kelompok ini, seperti anggrek dan berbagai jenis jamur, banyak ditemukan di daerah lintang rendah (tropis) yang curah hujannya melimpah dan relatif merata sepanjang tahun.

Peta Persebaran Flora Dan Fauna Di Indonesia

Air merupakan kebutuhan penting bagi tumbuhan dan hewan untuk bertahan hidup. Di lingkungan terestrial, sumber air yang memenuhi kebutuhan organisme hidup terutama berasal dari hujan atau curah hujan lainnya.

Perbedaan jumlah curah hujan di berbagai wilayah di permukaan bumi menentukan ciri-ciri vegetasi dan jenis hewan yang hidup di sana. Hal ini karena tanaman yang sangat produktif menyediakan sumber makanan bagi hewan.

Faktor tanah disebut juga faktor edafis, berasal dari kata edapos yang berarti tanah atau ladang. Mengamati pola sebaran vegetasi dengan menggunakan faktor edafis berarti mengamati tanah ditinjau dari vegetasi atau kemampuan tumbuhnya vegetasi.

Tekstur tanah merupakan perbandingan relatif partikel-partikel tanah yang berbeda-beda dalam suatu massa tanah, terutama perbandingan pasir, debu, dan lempung. Tekstur tanah sangat penting kaitannya dengan kemampuan tanah dalam menahan air dan udara. Tanah dengan proporsi partikel yang tinggi memungkinkan pengelolaan air yang lebih baik. Tanah lunak biasanya mengandung partikel yang tidak tersebar merata. Selain itu alirannya juga sangat lambat sehingga tidak bermanfaat bagi tanaman.

Mengenal Keanekaragaman Hayati (flora & Fauna) Di Dunia

Struktur tanah adalah susunan atau gabungan partikel-partikel tanah dan pembentukan agregat tanah dengan berbagai bentuk dan ukuran. Struktur tanah menyebabkan perbedaan kemampuan tanah dalam melewatkan air (porositas) dan tingkat ukuran pori antar partikel tanah (permeabilitas).

Kesuburan tanah sangat dipengaruhi oleh proses kimia dan pertukaran unsur-unsur kimia antar tanaman. Tanaman tidak dapat menyerap unsur hara tanpa mengubahnya menjadi bentuk cair.

Ketika keasaman tanah turun beberapa tingkat, air memiliki sedikit kemampuan untuk menahan mineral dan mengubahnya menjadi nutrisi. Akibatnya, meskipun terdapat unsur hara di dalam tanah, tanaman mungkin tidak dapat bertahan hidup di sana.

Faktor topografi meliputi ketinggian dan kemiringan lahan. Ketinggian suatu lokasi erat kaitannya dengan perbedaan suhu, yang pada akhirnya menyebabkan perbedaan kelembaban udara. Karena tumbuhan dan hewan mempunyai tingkat adaptasi yang berbeda, maka jenis tumbuhan yang berbeda tumbuh di daerah dengan ketinggian yang berbeda.

Latihan Soal Persebaran Flora & Fauna Geo 11

Faktor topografi lainnya adalah kemiringan permukaan bumi. Ketika permukaan tanah miring, air mengalir menuruni lereng dengan cepat. Semakin curam permukaannya, maka semakin besar kekuatan air untuk mengikis permukaan tanah yang subur sehingga mengurangi ketebalan tanah.

Biasanya, suatu unit lahan yang miring memiliki lebih sedikit tumbuhan dan hewan dibandingkan pada lahan yang relatif datar. Hal ini terjadi karena simpanan air bergerak ke bawah dengan cepat dan menghilang dengan cepat.

Faktor biologis meliputi manusia, hewan, dan tumbuhan, namun diantara ketiga faktor tersebut, manusialah yang paling berpengaruh, dan manusia rasional dapat mempengaruhi persebaran tumbuhan dan hewan.

Hal ini menunjukkan bahwa faktor manusia sangat mempengaruhi kehidupan tumbuhan dan hewan di dunia ini. Selain faktor-faktor tersebut, hewan juga berperan dalam penyebaran epifit. Misalnya, serangga membantu penyerbukan, dan kelelawar, burung, dan tupai membantu menyebarkan benih tanaman.

Makalah Flora Dan Fauna

Peran faktor tanaman adalah menyuburkan tanah. Tanah yang subur memungkinkan tanaman untuk tumbuh dan juga mempengaruhi kehidupan hewan. Contoh bakteri saprofit adalah sejenis tumbuhan kecil yang membantu menyuburkan tanah dengan cara menguraikan sampah yang ada di dalam tanah.

Kami menggunakan cookie di situs web kami untuk memberi Anda pengalaman paling relevan dengan mengingat preferensi Anda dan kunjungan berulang. Dengan mengklik ‘Setuju’, Anda menyetujui penggunaan semua cookie.

Situs web ini menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda saat bernavigasi di situs web. Dari jumlah tersebut, cookie yang dikategorikan sebagai kebutuhan disimpan di browser Anda karena cookie tersebut penting untuk berfungsinya fungsi dasar situs web. Kami juga menggunakan cookie pihak ketiga yang membantu kami menganalisis dan memahami cara Anda menggunakan situs web ini. Cookies ini hanya akan disimpan di browser Anda dengan persetujuan Anda. Anda juga mempunyai pilihan untuk tidak menerima cookie ini. Namun, memilih untuk tidak menerima beberapa cookie ini mungkin berdampak pada pengalaman menjelajah Anda.

Cookie yang diperlukan mutlak diperlukan agar situs web dapat berfungsi dengan baik. Cookies ini memastikan fungsionalitas dasar dan fitur keamanan situs web dengan cara anonim.

Pdf) Persebaran Flora & Fauna

Cookie ini disetel oleh Plugin Persetujuan Cookie GDPR. Cookie digunakan untuk menyimpan persetujuan pengguna untuk cookie dalam kategori “analitik”.

Cookie disetel oleh Persetujuan Cookie GDPR untuk mencatat persetujuan pengguna terhadap cookie dalam kategori “Fungsionalitas”.

Cookie ini disetel oleh Plugin Persetujuan Cookie GDPR. Cookie digunakan untuk menyimpan izin pengguna untuk cookie dalam kategori “wajib”.

Cookie ini disetel oleh Plugin Persetujuan Cookie GDPR. Cookie digunakan untuk menyimpan persetujuan pengguna untuk cookie dalam kategori “Lainnya”.

Solution: Ba Xi 3 2 Geo Learning Sebaran Flora Dan Fauna Di Indonesia Dan Dunia Wisnu Sinartejo

Cookie ini disetel oleh Plugin Persetujuan Cookie GDPR. Cookie digunakan untuk menyimpan izin pengguna untuk cookie dalam kategori “Kinerja”.

Cookie disetel oleh plugin Persetujuan Cookie GDPR dan digunakan untuk menyimpan apakah pengguna telah menyetujui penggunaan cookie. Tidak ada data pribadi yang disimpan.

Cookie fungsional membantu menjalankan fungsi tertentu, seperti berbagi konten situs web di platform media sosial, mengumpulkan komentar, atau fungsi pihak ketiga lainnya.

Cookie kinerja digunakan untuk memahami dan menganalisis indikator kinerja utama situs web dan membantu kami memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi pengunjung kami.

Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Sebaran Flora Dan Fauna

Cookie analitik digunakan untuk memahami bagaimana pengunjung berinteraksi dengan situs web. Cookie ini membantu kami memberikan informasi tentang metrik seperti jumlah pengunjung, rasio pentalan, dan sumber lalu lintas.

Cookie iklan digunakan untuk menyampaikan kampanye periklanan dan pemasaran yang relevan kepada pengunjung kami. Cookie ini mengumpulkan informasi untuk melacak pengunjung di seluruh situs web dan menayangkan iklan yang dipersonalisasi.

Cookie lain yang tidak dikategorikan adalah cookie yang sedang dianalisis dan belum dikategorikan. Apa saja faktor sebaran flora dan fauna di Indonesia? Sekarang simak penjelasan beserta wilayah sebarannya di bawah ini.

Siapa yang suka ke kebun binatang? Adakah yang berminat mempelajari keanekaragaman flora dan fauna Indonesia? Inilah jenis keanekaragaman hayati yang perlu kita jaga bersama.

Belajar Pintar Materi Smp, Sma, Smk

Namun tahukah anda faktor apa saja yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna di indonesia, apa saja jenisnya? Mari kita belajar bersama!

Ada empat faktor yang menyebabkan persebaran tumbuhan dan hewan. apa pun? Sekarang, mari kita jelaskan satu per satu.

Faktor iklim merupakan faktor yang berkaitan dengan cuaca dan iklim suatu wilayah yang mempengaruhi tumbuhan dan hewan di wilayah tersebut. Faktor yang mempengaruhi faktor iklim antara lain suhu, kelembaban, sinar matahari, hujan, dan angin.

Namun faktor iklim yang paling berpengaruh adalah suhu. Semakin tinggi atau rendah suhu suatu daerah, maka semakin sedikit tumbuhan dan hewan yang dapat hidup di daerah tersebut.

Soal Geografi Kelas Xi Ips Dan Ipa

Misalnya, di daerah gurun yang sangat panas, hanya sedikit hewan yang dapat bertahan hidup, seperti unta, kadal gurun, dan kaktus. Demikian pula, di daerah kutub yang sangat dingin, hanya hewan berbulu tebal seperti beruang kutub dan lumut yang dapat bertahan hidup.

Faktor edafis merupakan faktor yang berkaitan dengan keadaan tanah di suatu daerah yang mempengaruhi keberadaan tumbuhan dan hewan di daerah tersebut. Faktor-faktor tersebut antara lain pH tanah, tekstur tanah, struktur tanah, jenis tanah, kadar air dalam tanah, dan kadar udara.

Semakin subur tanah di suatu daerah, maka semakin banyak pula hewan dan tumbuhan yang terdapat di daerah tersebut. Misalnya pada tanah aluvial