Pertemuan Ke-44 Menteri Luar Negeri Asean 19 Juli 2011 Keterangan – Bersama Presiden Susilo Babang Yudoyono. Ani Yudhoyono dan Menteri Luar Negeri RI Arti Natalegawa memasuki ruangan pada pembukaan Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (A) ke-44 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali pada Selasa (19/7). A, salah satu kegiatan rangkaian pertemuan para menteri luar negeri antar negara ASEAN, diselenggarakan dengan agenda yang mencakup pembahasan isu-isu terkait kohesi kawasan ASEAN dan upaya penyelesaian konflik antar negara. (FOTO ANTARA/Isar Patrizki/ip/11.)
Nusa Dua (ANTARA News) – Presiden Susilo Babang Yudhoyono membuka Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-44 di Bali Convention Center, Nusa Dua, Selasa.
Pertemuan Ke-44 Menteri Luar Negeri Asean 19 Juli 2011 Keterangan
Pertemuan tersebut diperkirakan akan dimulai pada pukul 09.30 WITA sebagai bagian dari rangkaian forum entry level ASEAN pada 16-23 Juli 2011 dengan Tiongkok, India dan Jepang serta Amerika Serikat dan Rusia di Asia Timur sebagai bagian dari kerangka ASEAN+3.
Kementerian Agama Ri Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik
Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN dan Forum Regional ASEAN juga merupakan persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (Gathering) ASEAN ke-19 dan KTT Asia Timur ke-16 yang akan diselenggarakan pada bulan November 2011 di Bali dengan dihadiri oleh para Kepala Negara/Pemerintahan negara-negara anggota.
Sebelum membuka pertemuan dan memberikan sambutan, bersama Presiden Ani Yudhoyono, diharapkan menerima kunjungan kehormatan para menteri luar negeri negara anggota ASEAN dan Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan.
Agenda utama Pertemuan Luar Negeri ASEAN ke-44 dan Forum Regional ASEAN ke-18 adalah membahas zona bebas senjata nuklir ASEAN untuk memenuhi seruan anggota asosiasi regional untuk memperjelas permasalahan nuklir di kawasan Asia Tenggara.
Selain itu, negara-negara anggota ASEAN sepakat untuk melanjutkan mekanisme dialog, kerja sama dan koordinasi dalam forum tersebut, serta upaya meningkatkan kesejahteraan negara-negara kawasan.
Indonesia Pastikan Asean Tetap Penting Dan Menjadi Pusat Pertumbuhan Di Kawasan Menuju Asean 2045
Menurut Kementerian Luar Negeri, Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov akan berpartisipasi dalam ARF ke-18 sebagai mitra dialog strategis ASEAN.
Usai pembukaan KTT Luar Negeri ASEAN ke-44 dan Forum Regional ASEAN ke-18, Presiden beserta rombongan akan langsung kembali ke Jakarta dan tiba di Pangkalan TNI AU Hali Perdanakusua pada pukul 15.40 WIB. (D013/K004), Nusa Dua: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-44 di Bali Convention Centre, Nusa Dua, Selasa.
Pertemuan di WITA diperkirakan akan dimulai pukul 09.30 tanggal 16-23 Juli 2011 sebagai bagian dari rangkaian forum tingkat menteri ASEAN dengan mitra dialog ASEAN+3 China, India dan Jepang serta Asia Timur dengan selain Amerika dan Rusia. kerangka kerja sama.
Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN dan Forum Regional ASEAN juga merupakan persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (Gathering) ASEAN ke-19 dan KTT Asia Timur ke-16 yang akan diselenggarakan pada bulan November 2011 di Bali dengan dihadiri oleh para Kepala Negara/Pemerintahan negara-negara anggota.
Menteri Luar Negeri Asean Bahas Upaya Cegah Perdagangan Orang
Sebelum pembukaan pertemuan, Presiden diperkirakan akan menerima kunjungan kehormatan para menteri luar negeri negara anggota ASEAN dan Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuvan. Agenda utama pertemuan para menteri luar negeri negara-negara anggota ASEAN ke-44 dan forum regional ASEAN ke-18 adalah membahas zona bebas senjata nuklir ASEAN untuk melanjutkan tekanan anggota asosiasi regional untuk memperjelas permasalahan nuklir di Kawasan. Asia Tenggara.
Selain itu, negara-negara anggota ASEAN sepakat untuk melanjutkan mekanisme dialog, kerja sama dan koordinasi dalam forum tersebut, serta upaya meningkatkan kesejahteraan negara-negara kawasan. Menurut Kementerian Luar Negeri, Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov akan berpartisipasi dalam pertemuan ARF ke-18 sebagai mitra dialog strategis di ASEAN. (Semut/ARI)
* Fakta atau Fiksi? Untuk memverifikasi keakuratan informasi yang beredar, hubungi kata kunci yang diperlukan melalui WhatsApp di 0811 9787 670.
262.000 Kendaraan Melewati Tol Tzipali Saat Libur Isra Mikraj dan Imlek, Puncak Lalu Lintas Kamis 8 Februari 2024
Amm Ke 56: Indonesia Serukan Asean Kawasan Bebas Nuklir, Promosikan Ham
Menteri luar negeri pertama indonesia, menteri luar negeri, sidang menteri luar negeri asean, menteri luar negeri thailand, menteri luar negeri indonesia sekarang, menteri luar negeri indonesia, sidang menteri luar negeri asean dilaksanakan setiap, nama menteri luar negeri, menteri luar negeri asean, kapan pelaksanaan sidang menteri luar negeri asean, menteri luar negeri malaysia, nama menteri luar negeri asean