Kemampuan Menanggapi Setiap Rangsangan Secepat Mungkin Disebut Kecepatan – 10 Aspek Kebugaran 6 Apr 2013 oleh Windra Pratikto Bookmark permalink. 10 Kategori Kondisi Fisik 1. Kekuatan (strength) adalah kemampuan suatu otot untuk menerima suatu beban selama bekerja. Kekuatan diperoleh dengan berlatih dengan beban berat dan interval pendek. Jika Anda bisa mengangkat beban 8-12 kali, Anda bisa mempelajari seberapa kuat otot lengan Anda dengan mengangkat beban. Contoh latihannya antara lain: 1. Jump squat untuk menguatkan otot kaki dan otot perut. Pelajari push-up dan kekuatan lengan. 3. Duduk dan pelajari kekuatan perut. Angkat beban atau bangun kekuatan lengan. Cadangkan dan pelajari kekuatan perut. Stamina adalah kemampuan seseorang untuk secara efisien menggunakan jantung, paru-paru, dan darah mereka untuk melakukan tugas-tugas berkelanjutan. Dengan kata lain, ini terkait dengan sistem aerobik dalam proses pencapaian kekuatan, dan latihan yang mengajarkan daya tahan adalah kebalikan dari latihan kekuatan. Daya tahan dapat dipelajari dengan beban rendah atau rendah, tetapi juga dapat dipelajari dengan pengulangan yang tinggi dan durasi yang lama. Contoh latihan ketahanan: 1. Lari 2,4 km. 2. Jalankan selama 12 menit. 3. Lakukan beberapa bagian. 4. Angkat beban dengan bobot yang lebih ringan dan lebih banyak repetisi dan set. 5. Naik turun bukit. 3. Kekuatan Kekuatan otot adalah kemampuan seseorang untuk mengeluarkan tenaga maksimal dalam waktu singkat. Dengan kata lain, ini berkaitan dengan sistem anaerobik dalam proses pencapaian energi. Kekuatan otot juga bisa dikatakan sebagai kekuatan bar, tetapi latihan yang dapat membentuk otot adalah yang cepat, atau secepat mungkin. Contohnya : 1. Jump up (melompat), latihan kekuatan otot kaki rock. 2. Lompat ke depan (jump forward), palang kuat yang melatih otot kaki. 3. Pelajari lompatan samping (jump sideways) dan kekuatan otot kaki. 4. Velocity (Kecepatan) Velocity adalah kemampuan seseorang untuk melakukan gerakan berulang-ulang dengan cara yang sama dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Kecepatan diperlukan dalam olahraga yang sangat mengandalkan kecepatan, seperti sprint 100m dan 200m. Kecepatan dalam hal ini mengacu pada kecepatan kerja otot kaki. Contoh dari latihan ini adalah: 1. Jalankan 50 meter persegi. Jalankan 100 meter kubik. Jalankan 200m5. Adaptability Adaptability adalah kemampuan seseorang untuk menyesuaikan diri dengan setiap gerakan atau ukuran tubuh. Contoh latihan: 1. Latihan koordinasi tubuh bagian atas 6. Kelincahan Adalah kemampuan seseorang untuk mengubah posisi dari depan ke belakang, kiri ke kanan, atau kiri ke kanan pada suatu bidang tertentu. Olahraga yang sangat mengandalkan gerakan, seperti bulu tangkis. Anda dapat mempelajari gerakan dengan berlari cepat untuk jarak pendek dan berganti sisi. Contoh olahraganya adalah 1. Jogging. Pulang pergi 5 meter kubik. Perjalanan pulang pergi 10m4. Jalankan nomor 85. Kombinasi lari bolak-balik dan zig-zag7. Koordinasi adalah kemampuan seseorang untuk secara efektif menggunakan banyak aktivitas berbeda dalam satu urutan gerakan. Contoh latihan: 1. Pantulkan bola tenis ke dinding dengan tangan kanan dan tangkap dengan tangan kiri. Pukul bola tenis dengan tangan kiri ke dinding dan tangkap lagi dengan tangan kanan. 3. Lempar bola tenis dengan tangan kanan dan tangkap lagi dengan tangan kiri. 4. Lempar bola tenis dengan tangan kiri dan tangkap lagi dengan tangan kanan. 8. Keseimbangan (Balance) Keseimbangan adalah kemampuan seseorang. Ini mengontrol organ saraf otot untuk memungkinkan kontrol gerakan otot yang tepat dan tepat. Senam adalah olahraga yang sangat mengandalkan keseimbangan. Contoh latihannya adalah 1. Berjalan di atas balok kayu dengan lebar 10 cm dan panjang 10 meter persegi. Berdiri dengan satu kaki 3. Rakit tubuh 4. Posisi lilin 5. Berdiri dengan tangan bertumpu pada tubuh. Akurasi Akurasi adalah kemampuan seseorang untuk mengontrol pergerakan bebas target. Sepak bola dan bola basket adalah olahraga yang membutuhkan ketelitian, seperti memasukkan bola ke dalam gawang dengan kaki atau memasukkan bola ke dalam tas dengan tangan. Contoh latihan: 1. Lempar bola tenis ke dinding. Gol diberikan ke tembok terlebih dahulu. Untuk menjadi istimewa di bidang bola basket, berlatihlah memasukkan bola ke dalam keranjang tepat di bawah ring3. Contoh 10 dalam hal sepak bola dan menendang bola ke gawang yang dijaga oleh penjaga gawang. Reaksi Reaksi adalah kemampuan seseorang untuk bereaksi terhadap rangsangan melalui emosi dan bertindak cepat. Contoh latihan: 1. Menangkap bola tenis yang dilempar seseorang ke kiri dan ke kanan

Baca Juga  Musik Tradisi Masyarakat Cianjur Dikenal Dengan Nama

Setiap olahraga yang dilakukan seorang atlet mengalami banyak perubahan anatomi, fisiologis, biokimia dan psikologis. Kualitas aktivitas adalah hasil dari waktu yang dihabiskan, jarak yang ditempuh, jumlah pengulangan (volume), beban dan kecepatan, kekuatan, dan volume kinerja (kepadatan). Ketika guru merencanakan latihan berat. Maka Anda harus memikirkan semua aspek dari latihan di atas. Semua grup dibuat berbeda, tergantung pada karakteristik praktis dan karakteristik permainan yang diteliti. Sepanjang pelatihan, guru harus dengan percaya diri memutuskan bagian mana dari pelatihan yang penting dalam mencapai tujuan pelatihan, yaitu tujuan kinerja yang direncanakan. Kompleksitas latihan menjadi prioritas karena banyak olahraga membutuhkan keterampilan tingkat tinggi, termasuk bulu tangkis. Secara lebih rinci, bagian pendidikan dapat didefinisikan sebagai: 1) Keterampilan Pendidikan Bagian utama adalah kuantitas yang dibutuhkan untuk memperoleh keterampilan lanjutan dalam fungsi tubuh yang tepat. Menurut Andi Suhendro (2004: 3.23), volume latihan adalah ukuran jumlah atau frekuensi tingkat stimulus yang dapat diwakili oleh jumlah pengulangan atau set dan panjangnya masing-masing. Jarak bergerak. Dan menurut Suharno HP (1992:15), pengulangan perbuatan adalah berapa kali pemain harus melakukan perbuatan itu setiap kali. Meningkatkan volume latihan adalah puncak dari latihan untuk semua olahraga dengan komponen aerobik dan yang membutuhkan teknik sempurna atau keterampilan khusus. Pelatihan harus diulangi berkali-kali untuk memastikan bahwa Anda mengumpulkan keterampilan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja Anda. Meningkatkan penampilan seorang atlet membutuhkan peningkatan jumlah sesi latihan dan jumlah pekerjaan yang diselesaikan di setiap sesi latihan. 2) Intensitas Latihan Intensitas latihan adalah bagian yang sejalan dengan pekerjaan spesifik yang harus Anda lakukan pada waktunya. Semakin banyak usaha yang dilakukan dalam satuan waktu, semakin tinggi energinya. Intensitas merupakan fungsi dari intensitas rangsangan saraf yang disampaikan selama latihan, yang bervariasi dengan beban, kecepatan gerakan, interval antara setiap latihan dan perubahan istirahat. Menurut Suharno HP (1992:15), power adalah ukuran tingkat energi yang dikeluarkan oleh seorang atlet selama melakukan aktivitas fisik, baik latihan maupun olahraga. Intensitas latihan tidak boleh terlalu tinggi atau terlalu rendah. Jika outputnya terlalu rendah, efeknya akan kecil atau tidak ada sama sekali. Di sisi lain, terlalu banyak olahraga bisa berbahaya. 3) Intensitas Latihan Andi Suhendro (2004: 3.31) menyatakan berat badan merupakan ukuran tingginya intensitas latihan yang dilakukan. Oleh karena itu, tekanan didasarkan pada hubungan yang dinyatakan dalam jam antara kerja dan istirahat. Ketebalan memberikan efek latihan yang sangat baik dan mencegah kelelahan atlet. Interval yang dihitung antara dua rangsangan secara langsung tergantung pada intensitas dan durasi masing-masing rangsangan. Mendorong melampaui intensitas maksimum membutuhkan waktu istirahat yang lama dengan tujuan mendorong pemulihan saat menghadapi motivasi lain. Di sisi lain, motivasi dalam keadaan berdaya tidak terlalu menuntut tubuh dan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih. 4) Kompleksitas Gerak Kompleksitas gerak berhubungan dengan kompleksitas sistem gerak yang terlibat dalam gerak. Kompleksitas keterampilan yang memerlukan koordinasi dapat menjadi faktor penting dalam meningkatkan intensitas latihan. Keterampilan tertentu atau sulit dapat menimbulkan masalah, terutama jika koordinasi neuromuskular Anda lemah, dan pada akhirnya meningkatkan tonus otot. Ini adalah definisi keterampilan intervensi berbasis individu dan dapat membedakan antara korelasi yang baik dan buruk. Seperti yang dicatat Astrand dan Rodahi dalam Bompa (1983: 28), semakin sulit latihannya, semakin besar variabilitas individu dan semakin besar efisiensi mesin tersebut.

Kemampuan Menanggapi Setiap Rangsangan Secepat Mungkin Disebut Kecepatan

Latihan kekuatan. Olahraga berat sangat penting. Studi menunjukkan bahwa melakukan olahraga dalam jumlah yang baik meningkatkan intensitas udara. Semakin tinggi intensitas latihan, semakin besar pengaruh latihan terhadap kapasitas aerobik (hingga titik tertentu). Atlet sering dapat berlatih dengan intensitas maksimal untuk waktu yang lama. Untuk non-atlet yang ingin meningkatkan kapasitas aerobiknya, intensitas latihan harus ditentukan berdasarkan kondisi yang perlu ditingkatkan. Silakan lanjutkan sebagian. Studi telah menunjukkan bahwa intensitas latihan fisik dalam kisaran 70% dari kapasitas aerobik maksimal dapat meningkatkan kapasitas aerobik, tetapi intensitas latihan di bawah 60% dari kapasitas aerobik maksimal memiliki pengaruh yang kecil. Tentang meningkatkan kapasitas aerobik. Jika Anda tidak berolahraga secara teratur, cobalah olahraga adaptif dengan intensitas kurang dari 60%. Intensitas lebih dari 90% dari kapasitas aerobik tidak dianjurkan. Oleh karena itu, intensitas olahraga yang mendukung kekuatan tubuh sebaiknya 60% sampai 80% dari kapasitas aerobik maksimal agar olahraga aman dan efektif. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara denyut jantung (persentase) dan tekanan barometrik (persentase). Hubungan ini menyatakan bahwa 60% daya aerobik maksimal sama dengan 70% denyut jantung maksimal, dan 80% daya aerobik maksimal sama dengan 90% detak jantung maksimal. Mulai sekarang, performa olahraga harus disesuaikan dengan tingkat kemampuan atletik seseorang. satu per satu

Baca Juga  Mengapa Saat Ini Banyak Masyarakat Yang Tidak Melakukan Upacara Adat

Pjok Modul 3 Unimed

Cara mendapatkan uang secepat mungkin, kemampuan untuk melakukan usaha disebut, alat untuk mengukur kecepatan angin disebut, salat sunah yang dilakukan pada setiap malam bulan ramadan disebut, secepat mungkin dalam bahasa inggris, alat pengukur kecepatan angin disebut, kemampuan makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya disebut, secepat mungkin, kemampuan secara musikal dalam mengekspresikan tarian disebut, keinginan yang disertai kemampuan untuk membeli barang dan jasa disebut, pengaturan pola makan setiap hari disebut, mengapa setiap tim sepak bola disebut kesebelasan